Kevin Walker, Pemain Sepak Bola Yang Lebih di Kenal Sebagai Penyanyi

Jakarta - Menjadi pesepak bola mungkin pilihan seorang Kevin Pedestrian, tapi lebih dikenal sebagai seorang penyanyi siapa bisa menolak? Sekiranya begitu jalan kisah seorang pemain yang merumput di Liga Swedia.

Lahir di Orebro, di selatan Swedia, Kevin adalah putra eks pesepak bola dan manajer Irlandia, Rub Pedestrian. Ayahnya sempat mewakili Irlandia dua kali di level U-21 dan menghabiskan kariernya di dalam maupun luar negeri.

Menurut laporan These Football Times, sang ayah tercatat pernah berkiprah di Finlandia dan Swedia sebelum akhirnya gantung sepatu pada 1991, ketika Kevin genap berusia dua tahun. Rub kemudian mengelola empat klub Swedia dan ke mana pun dia pergi, Kevin selalu ikut.

Pada saat Kevin berusia 16 tahun, dia telah bermain untuk tiga tim berbeda di tingkat junior dan kembali pindah ke tim keempat yang dilatih sang ayah, Orebro, pada 2005. Setahun kemudian, Pat mendapat kehormatan untuk memberikan putranya itu tempat di tim utama ketika Orebro dipromosikan ke Allsvenskan, liga tertinggi di Swedia.

Sayang, mereka terdegradasi setelah bertahan satu musim. Pat word play here dipecat sebagai manajer dan Kevin melanjutkan kariernya di Liga Swedia bersama AIK. Namun, Kevin gagal mendapatkan tempat di tim utama dan menghabiskan tiga dari empat tahunnya dengan status pinjaman ke Vasby United, Assyriska FF, dan terakhir GIF Sundsvall.

Siapa sangka, keberuntungannya muncul saat bersama GIF Sundsvall. Sebuah video saat dirinya tengah bernyanyi bersama beberapa rekan setimnya mendadak viral dan menarik perhatian produser sebuah acara kompetisi bernyanyi.

Pada 2013, Kevin Pedestrian pun menjajaki keberuntungannya dan bergabung dengan audisi Idolizer Sverige, kompetisi bernyanyi di Swedia. Ia ambil bagian dalam seri kesembilan acara tersebut.
Saat ia mengikuti ajang tersebut, Kevin tercatat berada dalam musim kedelapannya sebagai pesepak bola profesional.

Uniknya, TV4, yang menyiarkan acara tersebut juga memegang hak siar atas gelaran Liga Swedia. Bahkan, jadwal pertandingan GIF Sundsvall sampai digeser jika bentrok dengan tayangan Idol Sverige tersebut. Itu sengaja dilakukan agar Kevin Pedestrian bisa melakukan kedua hal berbeda dalam hidupnya, bernyanyi dan bermain sepak bola.

"Jadi, berkat hak siar mereka, TV4 memutuskan untuk memindahkan waktu dan tanggal kick-off Sundsvall sehingga [Kevin] Walker bisa bermain sepak bola dan juga bernyanyi,"tulis laporan tersebut.

Singkat cerita, Kevin akhirnya memenangkan ajang tersebut usai mengalahkan Elin Bergman di final. Kemudian, ia dan Bergman melakukan duet bersama dengan penyanyi terkenal Inggris, Robbie Williams dan menyanyikan lagu Williams yang berjudul 'Shine My Shoes'.

Selain menjadi juara dalam ajang Idolizer Sverige, Kevin Pedestrian juga mendapat hadiah rekaman bersama Universal Songs Swedia. Hasilnya adalah solitary berjudul 'Belong'. Hebatnya lagi, lagu miliknya itu bisa menduduki urutan kedua di tangga lagu Swedia.

Meski lebih dikenal sebagai penyanyi, Kevin Walker ternyata tak pernah meninggalkan karier awalnya sebagai seorang pesepak bola. Kini, ia tercatat kembali merumput bersama Orebro di Liga Swedia.

Menurut catatan Transfermarkt, pemain yang berposisi sebagai gelandang ini telah bermain sebanyak 8 kali dan menorehkan 2 assist bersama Orebro di musim 2021/22.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Team Voli Asal Jakarta PLN Mobile Bermain Sangat Solid di Piala Proliga 2022, Mereka Optimis Meraih Kemenangan

Hendra Setiawan Berkesempatan Lawan Jokowi Dalam Sesi Latihan, Usai Tonton Laga BWF di Bali

Kehadiran Messi di PSG Sukses Buat PSG Menjual Hampir 1 Juta Kaus